Tokoh Quicksilver dan Scarlet Witch dalam versi komiknya adalah anak kembar dari Magneto, tokoh mutan antagonis utama dalam seri X-Men.
Quicksilver, bernama asli Pietro Maximoff memiliki kemampuan berlari
dengan sangat cepat, sedangkan Scarlet Witch, bernama asli Wanda
Maximoff, mampu membuat ilusi dan realita alternatif. Awalnya, keduanya
digambarkan sebagai tokoh antagonis, namun pada akhirnya beralih ke sisi
protagonis dan bergabung di kelompok superhero The Avengers.
Dengan latar belakang tokoh yang demikian menarik, film The Avengers: Age of Ultron bukanlah satu-satunya film yang memunculkan tokoh Quicksilver. Tokoh ini juga sudah ditampilkan di film superhero lainnya, X-Men: Days of Future Past, yang beredar tahun 2014, dan diperankan oleh Evan Peters. Apakah ini menandakan ada crossover The Avengers dan X-Men?
Ternyata tidak demikian. Karena faktor kepemilikan hak cipta, seri film The Avengers dari Marvel Studios dengan seri film X-Men
dari studio 20th Century Fox tetap jadi dua seri yang terpisah dan
tidak berkaitan. Namun, tokoh Quicksilver memang diizinkan untuk
dimunculkan dalam dua seri ini.
Hanya saja, tokoh Quicksilver harus diperlakukan berbeda dalam kedua
film tersebut sekalipun punya watak dan kekuatan super yang sama.
Misalnya, dalam seri X-Men, tidak boleh disinggung bahwa Quicksilver pernah ikut The Avengers. Sebaliknya dalam seri The Avengers, tidak boleh disebutkan bahwa Quicksilver adalah seorang mutan anak Magneto, yang adalah tokoh di X-Men.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar