Waow.. mengejutkan setelah admin baca di internet ternyata Indonesia dijuluki Baby Smoker Country yang di mana karena banyaknya anak-anak balita di negeri ini yang sudah ikut-ikutan merokok sejak usia dini. Perlu di ketahui rokok juga telah membunuh sedikitnya 200.000 orang per tahun di Indonesia.
Berawal dari tahun 2010 jadi pukulan telak bagi Indonesia saat muncul video Aldi Rizal, bayi berusia dua tahun yang sedang merokok, asalnya dari Banyuasin, Sumtera Selatan, yang saat ini berusia 8 tahun itu bisa menghabiskan 40 batang rokok setiap harinya. Dan nampaknya perokok di Indonesia merupakan anak di bawah umur 10 tahun para perokok selalu melupakan akan hal ini.
Anak memiliki hak untuk mendapat perlindungan kesehatan. Negara mestinya melindungi anak-anak dari larutan-larutan, alkohol, tembakau serta zat-zat terlarang, meningkatkan pengumpulan bukti-bukti yang relevan, dan melakukan upaya-upaya yang diperlukan untuk mengurangi penggunaan zat-zat tersebut di kalangan anak-anak.
Tapi karena Indonesia sendiri menganggap zat adiksi nikotin tidak terlalu berbahaya seperti narkoba maka yang terjadi sah-sah saja bila merokok di lingkungan manapun. Padahal yang namanya zat adiksi selalu memberikan dampak yang bisa mematikan.Namun sayang seribu sayang, sebagian lagi menganggap, “Tidak merokok mati. Merokok membuat mati, Merokok saja sampai mati”.
Menurut Admin peran keluarga sangat penting akan hal ini, karena mampu melindungi anak dari paparan iklan rokok yang terlihat tampak macho, rasa ingin mencoba, rasa penghilang stres ataupun pemberi inspirasi.
Admin, tak menyuruh teman-teman yang terlanjur merokok untuk berhenti namun alangkah baiknnya sebagai kaum perokok harusnya menjadi perokok yang bijak,tahu tempat yang mana layak untuk merokok dan tidak. "TAHAN DIRIMU,JANGAN SAMPAI ROKOK MENGENDALIKAN DIRIMU".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar